Gangguan depresi termasuk masalah kesehatan mental yang ditandai dengan seseorang memiliki suasana hati yang buruk serta hilang minat pada kegiatan yang sebelumnya diminati. Depresi bisa terjadi pada siapa saja dan kapan saja selama 2 minggu. Umumnya lebih sering terjadi pada perempuan yang menginjak usia remaja.

Gangguan depresi, penyebab, tipe dan cara mengobati

Mungkin sebagian orang menganggap depresi sama dengan sedih. Meskipun  ada persamaan namun juga ada perbedaan. Kesedihan ialah perasaan yang muncul akibat kehilangan ataupun kejadian menyakitkan dalam hidup dan berlangsung selama waktu tertentu saja. Berbeda dengan depresi yang berlangsung sangat lama bahkan berakhir dengan perasaan benci diri sendiri.

Berikut hal penting yang perlu Anda tahu mengenai depresi:

1. Gejala depresi

Beberapa kejadian berikut jika mengalaminya, maka orang tersebut sudah termasuk depresi. Di antaranya pertambahan dan penurunan berat badan secara signifikan. Sulit konsentrasi dan tidak memiliki energi dalam melakukan berbagai aktivitas. Sering berencana bunuh diri sekaligus perasaan bersalah yang berat.

2. Penyebab depresi

Terdapat beberapa faktor penyebab depresi. Pertama faktor lingkungan dari kehidupan yang penuh trauma ataupun stres. Faktor genetik diturunkan oleh anggota keluarga. Faktor biologis karena tidak seimbangnya hormon di otak. Faktor kepribadian sering merasa rendah diri dan tidak bisa mengatasi stres dengan baik.

3. Tipe-tipe depresi

Terdapat 5 tipe depresi yaitu depresi berat, distimia, melankolia, depresi sebelum dan sesudah melahirkan dan SAD. Depresi dikatakan berat jika memiliki gejala serangkaian depresi  yang berlangsung minimal 2 minggu. Hal ini menghambat berbagai kegiatan  akibat tidak bergairah menjalani hidup.

Sedangkan distima ialah munculnya gejala mirip depresi berat tetapi tidak berlangsung lama dan tidak terlalu parah. Berbeda dengan melankolia ialah depresi tingkat parah. Pergerakan menjadi lebih lambat bahkan orang yang mengidap melankolia bisa hilang minat pada hampir semua hal dalam hidupnya.

Kemudian ada depresi setelah dan sebelum melahirkan  yang bisa ditemukan pada ibu-ibu hamil. Terakhir ada depresi akibat perubahan musim dimana suasana hati seseorang bisa senang, sedih ataupun marah tergantung musim.

4. Cara mengatasi depresi

Pengobatan depresi bisa dilakukan dengan dua cara yaitu pengobatan dan psikoterapi. Pengobatan yang umum dilakukan ialah antidepresan untuk mengatasi berbagai gejala dan tes yang efektif menyembuhkan depresi. Sedangkan psikoterapi digunakan untuk atasi depresi ringan. Umumnya dilakukan yang menantang pola pikir menyimpang, membantu menyelesaikan masalah hingga membangun ketahanan.

Cara selanjutnya yang dilakukan ialah strategi bantuan mandiri, dilakukan mulai dari diri sendiri seperti gaya hidup sehat, pengendalian diri dan mengurangi stres sehingga bisa sembuh lebih cepat.

Itulah penjelasan tentang depresi serta gejala yang dialami oleh penderita depresi. Penyebabnya ada beberapa macam yang salah satunya oleh lingkungan. Sehingga seseorang sangat penting berada di lingkungan yang baik untuk mengurangi gangguan depresi.

Oleh: temencurhat.com

Bagikan Artikel Bermanfaat ini:
[DISPLAY_ULTIMATE_SOCIAL_ICONS]